CLICK HERE FOR FREE BLOG LAYOUTS, LINK BUTTONS AND MORE! »

Jumat, 25 Oktober 2013

Lumpuhkan Ingatanku -Geisha Band

Jangan sembunyi
Ku mohon padamu jangan sembunyi
Sembunyi dari apa yang terjadi
Tak seharusnya hatimu kau kunci

Bertanya, cobalah bertanya pada semua
Di sini ku coba untuk bertahan
Ungkapkan semua yang ku rasakan

Kau acuhkan aku, kau diamkan aku
Kau tinggalkan aku

Lumpuhkanlah ingatanku, hapuskan tentang dia
Ku ingin ku lupakannya

Jangan sembunyi
Ku mohon padamu jangan sembunyi
Sembunyi dari apa yang terjadi
Tak seharusnya hatimu kau kunci

Lumpuhkanlah ingatanku, hapuskan tentang dia
Hapuskan memoriku tentang dia
Hilangkanlah ingatanku jika itu tentang dia
Ku ingin ku lupakannya

Lumpuhkanlah ingatanku, hapuskan tentang dia
Hapuskan memoriku tentang dia
Hilangkanlah ingatanku jika itu tentang dia
Ku ingin ku lupakannya

Lumpuhkanlah ingatanku, hapuskan tentang dia
Ku ingin ku lupakannya

Kau acuhkan aku, kau diamkan aku
Kau tinggalkan aku

Minggu, 29 September 2013

PASKIBRA (SMANDA)

BUKBER PASKIBRA SMANDA "2013














Selasa, 24 September 2013

Laporan Presentasi BK
“BERPIKIR POSITIF”
 (Bab 3)
 

Kelompok 6 (XI-A5) :
Pandji Hady Wiguna
Puspa Nurwindi
Ranti Yuniar
Rizky Ahmad Ramdhani


BERPIKIR POSITIF
          Berpikir adalah kegiatan akal budi yang sangat aktif mengajukan berbagai pertanyaan dan kemudian meresponnya dengan jawaban-jawaban. Hal itu bisa berupa penjelasan, pertimbangan, analisis, kesimpulan, bahkan sebuah keputusan. Ada yang berwujud ide, ada pula yang langsung berwujud kenyataan menjadi sebuah realitas. Keduanya disebut buah pikiran.
Ada 2 jenis berpikir, yaitu :
·         Berpikkir yang benar-benar berpikir sebagai suatu kegiatan akal budi (yang luhur)
·         Berpikir dalam arti menghitung yang hanya berhenti pada aspek kuantitatif dari realitas.

A. Berpikir Positif
    Berpikir positif adalah akal budi yang bermanfaat, yang mewujudkan suatu tindakan keputusan atau karya yang berguna untuk diri sendiri, tetapi juga untuk orang lain, dan kemaslahatan orang banyak.
    Berpikir positif bukanlah suatu yang bekerja secara parsial dalam diri manusia karena berpikir positip hanya tercetua dari budi pekerti yang luhur (orang yang berpikir positif/orang yang senantiasa mempertimbangkan dan memandang setiap hal dari sisi positif, sisi baiknya, dan sisi manfaatnya yang lebih banyak dari pada sisi negatifnya).
   Melatih diri untuk berperilaku luhur adalah pekerjaan pertama yang harus dilakukan sebagai wadah dari berpikir positif. Semuanya harus berawal dari keiklasan dan niat yang baik. Jika anda melakukannya hanya sebagai kedok semata-mata maka hal itu akan berbalik menjadi sesuatu yang negatif.

B.  Nilai_nilai Dasar Berpikir Positif
    Pendidikan formal dan informal memegang peranan yang sangat penting dalam pembentukan kepribadian seseorang. Melalui pendidikan, seseorang dapat menumbuhkan beni-benih positif yang ada di dalam dirinya. Pendidikan juga memberi etika dan bekal moralitas kepada seseorang. keduanya menjadi medium dan pendidikan merupakan faktor utama bagi kehidupan pribadi dan sosial. Namun demekian terdapat nilai-nilai dasar yang diperlukan untuk menguatkan berpikir positif di dalam diri anda.
Ø  Percaya kepada tuahan yang maha esa
Ø  Bersahabat dan menyingkirkan permusuhan
Ø  Optimis memandang ke depan
Ø  Bersedia untuk selalu saling membantu
Ø  Gigih, rajin dan pantang menyerah.

C.   Ciri-ciri orang yang berpikir positif
    Berpikir positif bukan berarti tidak berhati-hati, keduanya bisa berjalan dalam waktu yang bersamaan tanpa melibatkan satu sama lain.
Ø  Melibatkan masalah sebagai tantangan
Ø  Menikamati hidup
Ø  Terbuka pada saran dan ide
Ø  Buang pikiran negatif sesaat setelah terlintas
Ø  Bersyukur
Ø  Tidak mendengarkan rumor
Ø  Segera bertindak
Ø  Menggunakan bahasa positif
Ø  Peduli pada citra diri.

D. Mencegah dan mengatasi pikiran negatif
     Jika anda berpikir negatif, terutama ketika terjadi hal di luar rencana, maka anda dengan mudah akan merasa depresi dan tidak bisa melihat dari kejadian tersebut. Berpikir negatif tidak membawa kemana-mana, kecuali membawa perasaan tambah buruk yang akan berakibat performa anda mengedewakan. Hal ini akan bisa menjadi seperti lingkaran yang tidak berujung.
Teknik untuk mencegah dan mengatasi pikiran negatif :
Ø  Hidup di saat ini
Ø  Katakan hal positif pada diri sendiri
Ø  Percaya pada kekuatan pikiran positif
Ø  Jangan berdiam diri
Ø  Fokus pada hal-hal positif
Ø  Bergeraklah (berolahraga)
Ø  Hadapi rasa takut anda
Ø  Cobalah hal-hal baru
Ø  Ubah cara pandang
Ø  Berpikir secara positif

v  10 cara tingkatkan pikiran positif
    Pikiran positif tak hanya memiliki dampak baik untuk mood dan keadaan psikologis seseorang, tetapi juga bagi kesehatan,. Namun selalu berpikir positif tentu tak bisa dilakukan semua   orang. Terkadang   ada saja alasan untnuk merasa pesimis, cemas, dan kwatir.
Inilah beberap atips untuk selalu bisa berpikir positif setiap hari :
1.    Bersyukur
2.    Pilih teman-teman yang suportif
3.    Hilangkan drama
4.   Ambil tanggung jawab
5.    Ubah “tidak bisa’ menjadi “bisa"
6.   Berbuat baik
7.    Lihat sisi baiknya
8.   Istirahat
9.   Tentukan yujuan
10. Tertawa


Sabtu, 21 September 2013

Membangun Motivasi Super Pada Siswa


Prestasi dan Motivasi merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan, keduanya ibarat dua sisi mata uang yang saling memberikan harga. Sebagaimana kata peribahasa, “Motivasi bukanlah segala-galanya dalam meraih prestasi atau kesuksesan seseorang, tetapi segalanya tidak mungkin terjadi tanpa adanya motivasi”.

Didunia pendidikan, motivasi merupakan hal yang sangat mendasar dalam upaya membangun hasrat (passion) anak belajar dan meraih prestasi terbaiknya. Sebaliknya jika belajar atau sekolah tanpa dibumbui dengan motivasi maka akan terasa sangat hambar dan tidak menggairahkan.

Jika kita cermati , berbagai penyimpangan perilaku yang dilakukan oleh para pelajar, seperti pergaulan bebas, geng motor, tawuran antar pelajar sampai pada tindak kriminal adalah karena mereka tidak memiliki motivasi yang kuat sebagai pelajar atau siswa yang tugas utamanya adalah, mencari ilmu, mengembangkan diri guna masa depan yang lebih baik. Terlebih sebagai generasi penerus, yang akan mengantikan orangtua mereka. Namun ketika para pelajar sadar akan peran dan statusnya dan memiliki motivasi yang kuat untuk belajar maka yang terjadi adalah semangat belajar, mencari ilmu mengembangkan diri dan meraih prestasi setinggi-tingginya.

Profil siswa jika dilihat dari perpaduan antara kemampuan, kemauan dan prestasinya maka terbagi pada 5 model siswa.

1.      Siswa yang tidak ada apa-apanya
Siswa model pertama ini adalah siswa dengan motivasi yang sangat rendah, kemampuannya tidak terasah dan prestasinya nol besar. Status pelajar hanyalah sebutan dan formalitas belaka. Siswa seperti inilah yang sering terbawa arus negatif (kabawa kusakaba-kaba).

2.      Siswa yang apa adanya
Siswa model kedua ini siswa yang tingkat motivasinya pas-pasan, prestasinya pun apa adanya. Mereka belajar kalau ada ulangan dan “PR”. Inisiatifnya rendah, di kelas lebih banyak ngobrolnya daripada belajar dan bertanya pada guru.

3.      Siswa yang ada-ada saja
Siswa model ketiga ini, lebih banyak usilnya daripada usulnya lebih banyak negatif ketimbang positifnya. Siswa yang ada-ada saja inilah yang lebih banyak berbuat kriminal dan peyimpangan perilaku seperti, pesta miras, pergaulan bebas, geng motor, pengguna dan pengedar NARKOBA, anarkisme dan lain-lain. Motivasinya untuk prestasi sangat rendah beralih pada motivasi negatif.

4.      Siswa yang ada lebihnya
Siswa model keempat ini sadar akan statusnya sebagai pelajar dan memiliki motivasi yang cukup untuk belajar dan berprestasi. Tetapi tipe siswa model ini masih harus terus didorong motivasinya agar lebih baik lagi, siswa yang ada lebihnya disamping giat belajar dengan penuh kesungguhan juga dan biasanya ikut aktif dalam kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler disekolah maupun kegiatan di sekitar rumahnya. Seperti : Karang Taruna atau Pemuda Masjid.

5.      Siswa yang adanya, lebih dari sekedar ada
Siswa tipe inilah siswa yang memiliki motivasi yang super, siswa model ini siswa yang memilliki kesadaran prima tentang visi dan misi hidupnya sebagai pelajar, sadar akan orientasi hidupnya dimasa depan, sadar pada situasi kondisi dimana dia hidup, dan sadar pada fungsi dirinya. Sebagai pelajar yang memiliki tugas sebagai generasi penerus di masa depan.

Tugas kita para guru dan orang tua serta orang dewasa lainnya untuk terus membantu para siswa agar memiliki semangat dan motivasi yang super dalam menjalani hidup dan menyiapkan diri untuk masa depannya. Memang, motivasi terbaik adalah motivasi yang muncul dari dalam diri siswa itu sendiri (intrinsik motivation), tetapi tidak ada salahnya dipadukan dengan motivasi yang berasal dari luar (ektrinsik motivation). Selama hal itu positif dan konstruktif, tentu tidak ada salahnya.

Sumber :
Drs. Rustana Adhi – Guru SMP PGII 1 Bandung

30 Hari Sebelum Ajal: Sweet Memory


Cobalah renungkan sejenak Sweet Memory terindah di dalam kehidupan Anda, sambil mengenang masa-masa yang indah tersebut. Misalnya masih teringat olehku suatu kenangan terindah sewaktu aku masih bersamanya, sewaktu aku masih menjalani hidup penuh dengan kebahagiaan, sewaktu cinta itu masih ada bersamanya, masih melekat erat dan masih memberikan senyumnya padaku…..Marilah kita ber-nostalgi sejenak sambil mengenang pada saat ketika kita khusus bangun tengah malam, karena ingin melihat pertandingan tinju Mohammad Ali, atau dimana setiap sore rajin nonton Bonanza, Daktari, Kojak, ChiPs. Lagipula pada saat itu kita tidak perlu gunta-ganti program masalahnya hanya ada satu program saja dari TV-RI. Musik yang ngetop pada saat itu dari Tom Jones, Beatles, Bee Gees, Koes Ploes. Pada saat rambut disasak, ataupun pakai Tanco minyak rambut yang melekit, agar penampilan bisa mirip seperti Charles Bronson. Betapa cantiknya dahulu ketika kita mengenakan celana kulot

Pada umumnya orang senang mengenang kembali masa remajanya atau pada saat usia puber. Mengenang Date yang pertama dimana kita nonton atau makan bareng. Renungkanlah oleh Anda ketika masa pacaran pertama di sekolah/kuliah atau pada saat pergi liburan keluar kota.

Sweet Memory tidak harus selalu ada kaitannya dengan pacaran, misalnya bisa juga pada saat kita pertama kali mengendarakan motor/mobil atau pada saat kita pentas atau pada saat merayakan pesta HUT ataupun pesta perkawinan dll-nya. Sweet Memory tidak tergantung dari usia buktinya mang Ucup masih mengalami banyak sekali Sweet Memories setelah usia kepala enam.

Sayangnya Sweet Memories ini tidak bisa diulang balik, karena kita tidak bisa memutar balik jam waktu. Mungkin pada saat tersebut kita pernah merasakan sakitnya, karena merasa dihianati, tetapi kalau direnungkan kembali, lebih banyak masa indahnya daripada sakitnya oleh sebab itulah kita senang mengingatnya kembali. Pengalaman negativ seseorang akan lebih mudah dan lebih cepat terlupakan, karena kita lebih senang mengingat hal-hal yang menyenangkan dan positiv.

Menurut Profesor Wildschut dari Universitas Southampton, cara terbaik dan termudah untuk mengurangi beban stress kita ialah dengan cara "Mimpi Mundur" atau mengingat kembali masa-masa indah; diwaktu yang lampau atau dalam istilah kerennya bersnostalgian. Hal ini tidak perlu kita lakukan secara nyata; cukup apabila kita bisa mengenang kembali semuanya di dalam otak kita.

Berdasarkan hasil penelitian ternyata 79% dari manusia di kolong langit ini minimum seminggu sekali secara langsung atau tidak langsung di ingatkan kembali akan masa lampaunya. Misalnya melalui musik, film, lokasi atau bertemu dengan orang-orang tertentu, bahkan dari wangi parfum pun orang bisa teringat kembali akan masa lampaunya.

Pada jaman dahulu kita belum memiliki keinginan untuk barang-barang konsumen seperti sekarang ini. Hidup kita dahulu jauh lebih sederhana dan jauh lebih bersahaja, tapi kita merasa lebih bahagia.

Pada saat itu kita masih bisa menikmarti kasih sayang ibu kita 100%, sebab seorang ibu, mengemban tugasnya sebagai ibu 100% jadi tidak hanya sekedar 10% seperti saat sekarang ini, karena harus membantu sang suami mencari uang. Cobalah lihat keluarga mana yang masih bisa melaksanakan budaya makan bareng seluruh keluarga ?

Semakin tua seseorang semakin banyak pulalah ia membicarakan mengenai masa lampaunya. Semakin tua seseorang semakin ia merasakan kesepian. Dengan bernostalgi kita bisa merasakan kembali bagaimana dahulu kita dikasihi maupun dihargai. Maklum pada saat tersebut, kita masih gagah, muda, cantik dan ganteng dibandingkan dengan sekarang dimana rambut sudah mulai rontok dan beruban, wajahpun sudah penuh dengan keriput. Jadi wajarlah apabila kita lebih senang mengenang akan masa emas atau masa jaya kita diwaktu muda

Sweet Memories adalah miliki kita satu-satunya yang paling indah yang tidak akan hilang dimakan waktu dan tidak bisa diambil oleh siapapun juga. Sweet Memories ini sudah menjadi bagian dari hidup kita yang dibawa ke manapun kita pergi. Percayalah pada saat Anda sedang merasa duka dan tidak tahu lagi apa yang harus Anda lakukan, selainnya berdoa, usahakanlah untuk mengingat kembali kenangan indah Anda. Pasti ini akan bisa menghibur Anda !

Mogah-mogahan melalui tulisan ini saya bisa membangkitkan kembali Sweet Memories Anda. Melalui Sweet Memories ini; secara tidak langsung otak kita bisa liburan/istirahat sejenak dari segala macam stress maupun problem sehari-hari kita, bahkan bisa membuat panjang umur.

About